Sunday, October 30, 2011

Rahasia Dibalik Naik Turun Harga EMAS

Harga EMAS yang naik turun saat ini khususnya di bulan Oktober 2011 yang penurunan dan kenaikanya sangat tajam, tetapi apakah ini ilusi atau realita ? Mengapa saya pertanyakan hal tersebut ? Karena seperti yang pernah saya singgung ditulisan saya sebelumnya bahwa bank-bank sentral di seluruh dunia dengan dikomandoi oleh IMF “Tidak Ingin melihat harga EMAS naik” bahkan boleh dibilang IMF berserta sekutunya “Memerangi EMAS”.
Bahkan kesaksian ini pun pernah diungkapkan oleh Ferdinand Lips seorang Swiss Banker yang bahkan sempat mendirikan bank sendiri menggunakan namanya, Lips adalah orang yang sangat tahu seluk beluk permainan terhadap emas dunia, dimana didalam buku “Gold Wars” Lips mengungkapkan, “Dengan bantuan pemerintahan-pemerintahan dunia, di tahun 1990-an, perang terhadap emas memasuki fase yang sangat destructive. Bank-bank central menjual atau meminjamkan emasnya untuk menghancurkan harga emas”.
Mungkin banyak orang yang percaya dan banyak juga yang tidak percaya dengan yang diungkapkan Lips tersebut tetapi Kitco sekarang sudah mulai menampilkan fitur data-data kenaikan harga EMAS dan komoditi lainya berdasarkan dua faktor besar yaitu :
1.       Karena penguatan nilai tukar US$ dan,
2.       Karena pengaruh supply & demand.
Dan kenaikan atau penurunan harga emas total merupakan kombinasi keduanya, dengan demikian sekarang kita bisa melihat “Apakah harga EMAS benar-benar TURUN 2.3 ?” ketika penutupan perdagangan jumat kemarin tanggal 28 Oktober 2011.
Untuk menjelaskan fenomena harga EMAS saat ini kita bisa melihat fitur baru Kitco.com seperti terlihat pada gambar diatas. Sejak perang terhadap EMAS mulai diluncurkan yaitu dimulai tahun 1933 ketika President Amerika waktu itu Franklin D Roosevelt menyita seluruh emas yang dimiliki warga negaranya, dan menaikan harga emas di negeri itu dari US$ 20.67/ounce ke US$ 35.00/Ounce. Perang ini menjadi semakin serius sejak ditinggalkannya Breton Woods Agreement 1971 (dikenal dengan Nixon Shock) dimana sejak saat itu praktis tidak ada satu uang-pun di dunia yang dikaitkan dengan emas kecuali Swiss, bahkan Swiss pun hanya bertahan sampai tahun 1992 karena bergabung dengan IMF. IMF berserta sekutunya melakukan perang tehadap EMAS, karena emas merupakan barometer standar yang dengan mudah dapat mendeteksi bila ada yang salah dalam system keuangan yang ada di dunia dan para otoritas keuangan dunia tentu tidak suka kesalahannya mudah dibaca hanya dengan melihat harga emas. Mekanisme pasar kaitanya dengan naik turunya harga emas dunia dapat dijelaskan seperti dibawah ini.
Ketika US$ menguat maka dibutuhkan lebih sedikit US$ untuk membeli komoditi ,misalkan membeli emas seberat 1 Oz pada tanggal 28 Oktober 2011 cukup dengan uang sebesar US$ 1,743 sedangkan jika US$ melemah artinya dibutuhkan lebih banyak US$ yang harus dikeluarkan untuk membeli komoditi dengan jumlah yang sama misalkan kita ambil contoh membeli emas 1 Oz pada tanggal 5 September 2011 dibutuhkan uang sebesar US$ 1,895. Harga semua komoditas ditentukan dengan US$ seperti emas, ini sebenarnya bukan harga emasnya yang berubah tetapi merupakan refleksi dari seberapa banyak uang US$ yang dikeluarkan untuk membeli emas akibat menguat atau melemahnya US$. Bahkan hampir dipastikan selama krisis berlangsung naik turunya harga emas sebagian besar dipengaruhi oleh perubahan nilai tukar US$ khususnya dalam tahap ke 3 krisis.
Faktor kedua, dalam harga emas adalah peningkatan supply atau demand  didalam mekanisme pasar yang sebenarnya. Jika harga emas naik tidak hanya dalam dolar AS, tetapi juga dalam Euro, Pound Sterling, Yen Jepang, dan mata uang besar lainya, maka kita tahu bahwa permintaan emas sedang tinggi dan itu benar-benar menaikan harga emas. Jika harga emas lebih tinggi dalam dolar AS sementara pada saat yang sama lebih murah di setiap mata uang lain, maka kita dapat menyimpulkan bahwa dolar AS telah melemah, dan artinya emas telah benar-benar kehilangan nilai dalam semua mata uang lainnya. Tetapi karena harga emas dilihatnya dalam US$ maka kenaikan harga emas hanyalah merupakan "ilusi harga emas" menjadi lebih mahal bukan karena peningkatan permintaan.
Untuk mengetahui hal tersebut, apakah harga emas turun dipengaruhi oleh menguatnya nilai tukar US$ atau karena supply emas yang berlebihan (normal trading), kini sangat mudah melihatnya karena disajikan dalam fitur baru Kitco.com.  Sebagai contoh turunya harga emas sebesar -2.3 pada penutupan tanggal 28 Oktober 2011 kemarin, terlihat bahwa penurunan ini diakibatkan oleh besarnya penguatan nilai tukar US$ yang berdampak pada penurunan emas tersebut, karena kalau dilihat dari permintaan emas dunia masih cukup besar. Tetapi karena penurunan harga emas akibat penguatan US$ sebesar -3.30 sedangkan kenaikan harga emas akibat tingginya permintaan (normal trading) hanya mampu menaikan harga emas sebesar +1.00 maka secara keseluruhan harga emas turun sebesar – 2.30 seperti yang terlihat dalam tabel diatas.
Dari uraian tersebut kita bisa melihat hanya ada dua pihak, yaitu system uang yang adil berbasis EMAS dan system uang yang destructive yang berbasis uang kertas yang diwakili US$.  Hati kecil kitalah yang bisa menjawab, system yang mana yang seharusnya kita pilih ? Jadi urutan terbaiknya adalah ‘simpanlah dalam bentuk asset komoditi’ (merepresentasikan sektor riil), kalau karena satu dan lain hal susah atau belum bisa menyimpan aset ril karena susah menyimpanya misal kalau kita mau menyimpan beras agak repot karena butuh gudang yang cukup besar,  maka pertahankan asset Anda dalam satuan emas yang mudah disimpan agar tidak ikut tenggelam bersamaan dengan tenggelamnya mata uang US$ dan berbagai mata uang kertas lainnya. Biarkan hasil jerih payah selama anda bekerja disimpan “dibulirnya” yaitu EMAS, “Yusuf berkata, ‘supaya kamu bertanam tujuh tahun (lamanya) sebagaimana biasa, maka apa yang kamu tuai hendaklah kamu biarkan dibulirnya (tangkainya) kecuali sedikit untuk kamu makan’. Kemudian sesudah itu akan datang tujuh tahun yang amat sulit, yang menghabiskan apa yang kamu simpan untuk menghadapinya (tahun sulit), kecuali sedikit dari (bibit gandum) yang kamu simpan”. (surat Yusuf ayat 47-48).  Maha Benar Allah dengan segala firman NYA.

4 comments:

  1. silahkan dengan catatan mencantumkan sumbernya http://gdcirebon.blogspot.com/

    ReplyDelete
  2. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    ReplyDelete