Monday, September 5, 2011

Evaluasi harga Emas Agustus September 2011

Analisis harga spot emas LM Agustus September 2011 dalam satuan Rupiah sangat menarik bagi pembaca blog saya di Indonesia, hal ini terlihat dari tulisan saya sebelumnya yang berada di posisi ranking tulisan “5 Entri Terpopuler”  entri dengan judul  “Analisa Harga Emas Antam LM Juli Agustus 2011” menduduki posisi  no. 1 dari judul lainya, padahal entri ini termasuk baru bila dibandingkan judul lainya.
Untuk itu, demi pembaca blog saya maka saya akan membahas harga emas baik evaluasi harga emas Agustus 2011 maupun prediksi ke depanya, walaupun tidak mudah karena kondisinya dalam situasi krisis baik di Eropa maupun di AS.
Pertama, saya akan evaluasi antara prediksi harga emas Juli Agustus 2011 dengan realisasi harga emas dalam kurun waktu tersebut seperti terlihat dalam grafik dibawah ini.
Dari grafik tersebut terlihat adanya anomaly pergerakan harga emas sejak senin tanggal 8 Agustus 2011, dimana warning hal tersebut sempat saya broadcast di FB 2 hari sebelumnya “Hari Senin besok akan menjadi hari yang sangat-sangat sibuk bagi investor maupun trader di seluruh dunia. Pasalnya pada hari Jumat barusan, setelah market tutup, badan rating S&P menurunkan rating / peringkat kredit Amerika Serikat dari TripleA untuk pertama kalinya dalam sejarah, ditambah lagi dengan memberikan outlook "negatif".” Dimana sinyal ini mengindikasikan akan adanya penjualan saham yang tentunya turunnya harga saham di bursa AS dan akibatnya sudah pasti akan ada pengalihan dana ke sektor emas sehingga harga emas akan terdorong naik secara tidak wajar.
Dan benar saja rally harga emas terus melonjak sampai mencapai rekor baru harga emas sepanjang zaman yaitu di harga 1906 US$/Oz atau dalam harga Rupiah di Antam LM harga spot emasnya mencapai Rp. 534.000/gr yang terjadi pada tanggal 23 Agustus 2011.
Dengan penurunan rating ini JPMorgan mengestimasi bahwa beban pinjaman AS dapat meningkat sebesar US$ 100 billion/ year, suatu angka yang cukup signifikan. Hal ini diakibatkan biaya pinjaman yang lebih tinggi bagi negara-negara debitur.

Dua lembaga pemeringkat lainnya, Moodys's dan Fitch yang awal Agustus ini tetap mempertahankan rating utang AS di TripleA, juga sudah mengingatkan bahwa akan menurunkan rating AS di kemudian hari bilamana mereka gagal mengurangi utang serta perekonomiannya terus menurun. Tentu hal ini menjadi sebuah kabar buruk bukan hanya bagi perekonomian Amerika tetapi juga perekonomian global.  Merespon kejadian di atas, para pimpinan berbagai negara hari ini mengadakan rapat ekonomi untuk mengantisipasi turmoil yang akan terjadi.

Sepertinya berita ini telah "bocor" atau setidaknya penurunan rating ini telah diantisipasi melihat pada reaksi pasar yang mengalami "sell-off" di pasar saham AS terus-terusan beberapa hari terakhir. Pada hari Kamis tanggal 4 Agustus 2011, setelah market terkoreksi hampir terus-menerus selama 10 hari, tiba-tiba Indeks Dow30 mendadak drop lebih dari 500 point tanpa adanya issue-issue negatif baru yang mendukung penurunan sebesar itu.

Kemudian Jumat, 5 Agustus 2011, pasar SAHAM terkoreksi semakin dalam lagi. Sempat minus lagi 200 point lebih, dan kemudian Dow rebound 400 point dalam 1 jam, serta ditutup menguat dibandingkan harga penutupan hari sebelumnya.

Dengan penurunan rating AS ini, sementara outlook terhadap pasar saham adalah negatif. Kita akan segera tahu reaksi dan dampak pada harga emas AKAN NAIK TAJAM sebagai imbas MEROSOTNYA PASAR SAHAM setelah pembukaan kembali hari Senin tanggal 8 Agustus 2011.

Kemudian bagaimana dengan harga emas kedepanya setidaknya sampai akhir Desember 2011. Hal menarik dari kondisi diatas adalah  JP Morgan mengestimasi bahwa beban pinjaman AS dapat meningkat sebesar US$ 100 billion/ year, suatu angka yang cukup signifikan.

Itu adalah faktanya; nah sekarang yang perlu kita dalami adalah mengapa sampai ada trend yang meningkat demikian tajam dalam arus pembelian emas dunia? Hampir seluruh analisa yang saya baca sependapat bahwa peningkatan permintaan adalah karena investor dunia membutuhkan tempat berlabuh yang aman (safe haven) bagi dana investasinya ? di tengah berbagai krisis yang melanda dunia dengan tidak henti-hentinya dalam 24 bulan terakhir.
Lantas apakah trend ? perasaan tidak nyaman dengan sistem keuangan dunia saat ini ? akan terus berlanjut atau cenderung berkurang? Sangat tergantung bagaimana pemerintah dunia mengatasi problemnya masing-masing, terutama terhadap problem hutang dan defisit anggarannya.


Pada saat harga emas tertinggi pembaca blog saya banyak yang membeli emas seperti yang pernah saya ceritakan dalam blog ini. Dan ketika harga emas rebound pada tanggal 24 Agustus 2011 ada yang BBM ke saya seperti ini .

Pembaca: Hrg emas trn lg euy hmp 100 US$

Risono: Memang begitu hukum pasar pasti ada profit taking tapi uniknya emas pasti ga tajam kaya saham bubble pasti ada seperti ulasan blog sy http://gdcirebon.blogspot.com/2011/05/burst-of-gold-price-bubble-2011.html

Risono : Tapi tenang aja klo kita nabung emas untuk longterm ga usah dipikirin Insya Allah masih bs untuk keperluan longterm kita Wa Allahu A'lam

Pembaca: Iya sih

Risono : Dan turunya akan tertahan sesuai penjelasan poin 8 blog saya ini http://gdcirebon.blogspot.com/2011/05/12-alasan-mendasar-investasi-emas.html

Risono : Itulah makna bahwa harta adalah milik Allah seberapa kita menganalisa dan mencermati tetap pada akhirnya berapa banyak emas yg bisa kita beli Allah-lah yg menentukan dan kita harus bersyukur sdh diberi hidayah tentang emas

Pembaca : ​Ααmïïïπ ..‎​Ααmïïïπ... Ƴαα..ŔÕϐϐAL Aalamiiπ

Risono : Amin Ya Robbal A'lamin semoga harta kita membawa berkah amin

Risono : Sambil menjelang buka puasa, dan karena saya terlanjur menularkan virus emas, sedikit penjelasan detail tulisan blog sy khususnya naik turunya harga emas

Risono : Seluruh pemerintahan di dunia menggunakan ukuran uang kertas sebagai dasar penilaian kinerjanya. Kalau harga emas dibiarkan terus naik dan orang mulai menggunakan emas sebagai rujukan nilai, maka nilai seluruh mata uang dunia akan kelihatan terus merosot dengan sangat serius. Inilah yang tidak dikehendaki oleh para penguasa dunia

Risono : Lantas apa yang mereka lakukan ? dari waktu ke waktu pemerintahan di dunia menggunakan cadangan emasnya untuk mempengaruhi harga emas di pasar bebas. Namun karena emas ini benda riil yang harus diperoleh dari upaya riil, beda dengan uang kertas yang bisa mereka cetak kapan saja –berapa saja; maka kemampuan mereka mempengaruhi harga pasar ini makin lama makin melemah seiring dengan menurunnya cadangan emas mereka

Risono : cadangan emas yang dimiliki oleh seluruh Bank Sentral Di Dunia kalau dijumlahkan mengalami penurunan yang sangat significant dalam seperempat abad terakhir. Bukankah seharusnya naik karena penduduknya naik dan jumlah emas di permukaan bumi juga naik seiring pertambahan penduduk ? . Inilah jawababnnya; para Bank Sentral dunia tidak mampu menambah cadangan emasnya, dan bahkan mereka harus menggunakan cadangan yang ada untuk mempengaruhi harga emas di pasar bebas sehingga seolah-olah mata uang kertas mereka masih bernilai. Ini bukan hanya sinyalemen saya, ada yang sudah sangat terbuka mengungkap hal ini yaitu GATA (Gold Anti Trust Action Committee) LSM di AS yg gencar mensosialisasikan emas sebagai mata uang global layaknya blog saya ini

Pembaca: ◦°◦τλ∏ĸ γºů◦°◦

Pembaca: Kmrn jg ps hrg rendah aku gk bs beli, mgkn toko emas pd keep semua krn pas hrg tinggi org2 pd jual.

Risono : Pokoknya klo untuk invest emas jangka panjang ada uang ada barang "mainkan"

DISCLAIMER : penyampaian data-data serta ulasan diatas hanyalah pendapat saya Pribadi dan semata-mata saya hanya  ber”iqro” yang sangat jauh dari kesempurnaan dan saya sendiri pun tidak ingin hal tersebut digunakan dalam berspekulasi harga emas tetapi lebih kepada meyakinkan kita semua bahwa emas adalah uang yang sesungguhnya (uang “swasta”) yang juga sudah digunakan sejak jaman Rosulullah SAW yaitu uang dinar (emas) sesuai hadist yang sering saya kutip. Naik turunya harga akibat mekanisme pasar tidak bisa dicampuri oleh siapapun, hal ini mengacu pada salah satu hadist yang diriwayatkan Anas R.A, “wahai Rosululloh, harga-harga barang naik (mahal), tetapkanlah harga untuk kami.” Kemudian Rosululloh SAW menjawab, “Allah-lah penentu harga, penahan, pembentang, dan pemberi rezeki. Aku berharap tatkala bertemu Allah, tidak ada seorang pun yang meminta padaku tentang adanya kedzholiman dalam urusan darah dan harta.”

1 comment:

  1. e_mail:[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
    WhatsApp Number::::::::::[+60]1123759663
    Telephone..Number:[+60]1123759663
    email:::::::hafizulbin365@gmail.com
    Name::::Hafizul Bin Haziq
    Country:::Malaysia
    [[[[di atas adalah data peribadi saya]]]]]
    Kemarau kewangan saya berakhir pada bulan ini apabila saya fikir semuanya adalah urusan perniagaan dengan beberapa rakan saya di Kuala Lumpur beberapa bulan yang lalu perniagaan yang bernilai beberapa Rm785.000.00 yang keuntungannya sudah cukup untuk kita semua untuk berkongsi keuntungan tetapi akibat kegagalan perniagaan, kita semua mendapati bahawa kita mempunyai masalah kewangan yang sangat besar kerana saya tidak mempunyai wang untuk bergantung pada ketika perniagaan gagal kerana saya melabur semua saya dengan saya pada perniagaan jadi saya berada di sangat sangat maaf jadi saya terpaksa mencari bantuan kewangan saya sebenarnya telah ditolak oleh beberapa bank sebagai hasil dari kadar pinjaman mereka dan juga syarat mereka jadi saya terpaksa melalui beberapa blog sehingga saya datang menghadapi dengan Iklan Syarikat Ibu. saya menghubungi Ibu dengan segera selepas melalui beberapa proses yang sangat fleksibel permintaan pinjaman saya sebanyak Rm440.000.00 telah diluluskan oleh pihak pengurusan dan pada keesokannya Lembaga Pengurusan Peminjaman Pinjaman dikreditkan saya tanpa menangguhkan berkat ini dari ibu yang dapat menyelamatkan anda hari ini dari apa-apa embarrazement kewangan anda menjadi ibu hubungi Ibu sekarang untuk pinjaman anda yang berubah e_mail:[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
    ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY "ISKANDAR LENDERS"
    [[[[Berikut adalah data peribadi saya]]]]
    Country::::::Malaysia
    Name::::::::Hafizul Bin Haziq
    email::hafizulbin365@gmail.com
    Telephone Number:[+60]1123759663
    WhatsApp Number::::::::[+60]1123759663
    e_mail:[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]

    ReplyDelete